Sis and Bro tentunya kita seringkali dihadapkan pada rasa tidak percaya
diri yang membuat kita melupakan potensi diri kita sendiri. Untuk situasi ini,
ternyata ada solusi sederhana.
"Memotivasi
diri sendiri sebenarnya tidak begitu sulit," begitu kata motivator. Malah, katanya, ada cara-cara sederhana untuk melakukannya:
1. Tetap fokus.
Kita
harus tetap fokus pada apa yang kita inginkan. Jangan tergoda pada sesuatu hal
yang baru bagaimanapun menariknya. Cara agar kita tetap fokus, menurut sang motivator,
adalah dengan selalu memelihara kualitas dan mengevaluasi fokus kita.
Jangan
biarkan ketidakyakinan muncul kemudian. Kita mungkin kerap mengingat
kegagalan-kegagalan di masa lalu namun jangan sampai hal itu menambah
kekhawatiran kita. Ambil saja bahan pelajaran dari kegagalan itu dan tetap
fokus pada langkah kita berikutnya. Maka, kekhawatiran itu akan hilang dengan
sendirinya.
2. Membaca success stories.
Kisah-kisah
sukses bisa memberikan dorongan besar pada kita untuk melangkah maju.
Kisah-kisah sukses yang heroik mengisahkan tokoh-tokoh yang membalikkan
ketidakmungkinan menjadi kenyataan memiliki daya inspirasi yang kuat. Apalagi
jika latar belakang si tokoh hampir mirip dengan keadaan kita saat ini.
Selain
membaca kisah-kisah sukses, jangan lupakan juga untuk membaca buku-buku
motivasi, pengembangan diri sebanyak yang kita mampu. Buku-buku ini tak hanya
akan memberikan inspirasi tetapi juga akan memberikan tambahan skill kita untuk
melangkah mencapai sukses.
3. Mencari dukungan.
Jika
kita memiliki mentor atau setidak-tidaknya teman baik yang bisa diajak diskusi,
jangan lewatkan untuk urun-rembuk dengan mereka. Diskusikan keinginan kita atau
cita-cita kita dan jangan lupa minta masukan mereka. Umumnya mereka bisa
memberikan dorongan yang akan mempertebal kepercayaan diri kita.
4. Mencatat perkembangannya.
Mencatat
perkembangan dari apa yang kita kerjakan bukan hal yang sepele. Catatan
perkembangan ini bisa menjadi dorongan atau motivasi tersendiri. Karena itu
penting untuk mencatat tahapan-tahapan yang kita tempuh, baik sukses atau
gagal, untuk bahan evaluasi.
Jangan lupakan juga untuk menentukan target-target
sementara dari satu rangkaian besar yang sedang kita tempuh karena itu akan
mempermudah menilai perkembangan yang sudah dicapai.
5. Merayakan pencapaiannya.
Meskipun
merupakan pencapaian sementara, pencapaian target dalam setiap tahapan perlu juga
diapresiasi. Bentuk apresiasi tak perlu mahal, yang penting ada semacam
pengungkapkan rasa syukur bahwa upaya kita membuahkan hasil. Jadi ada hentakan
kecil yang membanggakan.
Misalnya, nonton film di bioskop (jika kita jarang
menonton bioskop karena kesibukan kita) atau makan siang/malam di suatu tempat
yang sebelumnya jarang kita lakukan. Bentuk apresiasi seperti ini akan
menguatkan keyakinan kita dan akan membentuk kebiasaan sukses.
Harus diingat
bahwa apapun yang kita apresiasi akan mendapat pengulangannya sehingga ini akan
memancing pencapaian-pencapaian pada tahapan-tahapan berikutnya.
6. Belajar dari kegagalan.
Di
masa lalu kita mungkin mendapat kegagalan yang terus menghantui kita. Jangan
biarkan diri kita terfokus pada kegagalan-kegagalan itu sehingga kita merasa
tak berdaya. Namun sebaliknya, jadikan hal itu sebagai bahan pelajaran.
Evaluasi kenapa kita bisa gagal.
Atur kembali cara kita menempuh langkah itu
agar tak gagal lagi. Cara ini bisa dilakukan dengan belajar lebih banyak,
menambah keterampilan, atau menambah wawasan sehingga kita bisa makin percaya
diri.
7. Menikmati perjalanannya.
Mungkin
kita tidak mendapatkan apa yang kita rancang kendatipun kita sudah melakukannya
dengan baik. Tak perlu putus asa, selama kita melakukan sesuatunya dengan baik
dan hati-hati hasil lebih besar bisa kita dapat kemudian kendatipun pada
tahapan saat ini kita gagal.
Yang penting kita sudah mendapatan
perkembangannya, tidak jalan di tempat. Nikmati saja perjalanannya karena ini
merupakan suatu proses. Jika kita menikmati perjalanannya kita akan senang
melakukannya dan itu akan menambah gairah dan kepercayaan diri kita.
Nah Sis and Bro, sampai sebesar apa motivasi yang kita miliki untuk mencapai mimpi kita? Jika sedang down, langkah di atas layak untuk dicoba.
Cukup sekian semoga bermanfaat dan salam hangat Kopi Banaran....!!
===============================================
Naaah..Sis and Bro sudah dapat ilmunya, sebagai ungkapan terima kasih silahkan membeli
produk Cafe Kindoyo dibawah ini, nggak mahal kok, silahkan Telpon / WA / SMS ke 0812 2508 9203 atau bbm
57038980, atau bisa juga membeli langsung melalui lapak kami di Tokopedia, Elevenia, bukalapak maupun Toko One, langsung saja klik link berikut :
Beli Kopi Banaran Gold Classic Blend Via : Tokopedia
Elevenia
Bukalapak
Toko One
Beli Kopi Banaran Premium Via :
Tokopedia
Elevenia
Bukalapak
Toko One
Beli Kopi Banaran Original Via :
Tokopedia
Elevenia
Bukalapak
Toko One
Beli Kopi Banaran Arabica Roasted Bean :
Tokopedia
Elevenia
Bukalapak
Toko One
=========================================================================
Artikel Lainnya :
Cara Mudah dan Cepat Download Video di Facebook
Fiber Optik adalah kabel dari kaca atau plastik
Kunci Sukses Berjualan Di Instagram
Bisnis Online Siap Terkena Dampak Algoritma Instagram Baru
Tinggalkan Beban dan Mulailah Melangkah
Solusi Jika Tak Bahagia di Tempat Kerja
Cara Menjual Produk Barang Secara Online di Internet
Bagaimana Cara Memberi Password Wifi Internet Speedy
Cara Mendapatkan uang dari ponsel Android Dengan aplikasi WHAFF
Cara Baru Mengetahui Password & Hack Akun email
Bertanya PR dan Tugas Sekolah via aplikasi HP
Perbedaan Berbagai Web Hosting Server
Cara Membuat Aplikasi Android
Apakah Blog atauWebsite kita sudah Dipercaya Netizen ?
Cara Mengganti Password Wifi Indihome
Investasi melalui Dot Com
Cara Membuat Akun Paypal
Bisnis Warnet Pemula
Mengoptimalkan Usaha dengan Berbasis Internet
Perlunya Membuat Website dan Melakukan Internet Marketing
Langkah Mudah Membuat Google+ Bisnis Page
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh532uU6QFBRDoxdt33lPnu3rYKtw7-ZpHlAGWgvAkdqu3wn9LBNRR2RdTn_DyjmE7j9yIZCPj3PI2KmXlhEVEPcsSOEfi-DHwISQL0sIBtbN9djYMThcwRDa-EVhyphenhyphenVpr3ym7uGv3FMASU/s200/facebook.png)
No comments:
Post a Comment