CAFE KINDOYO: Bagaimana Mengelola Calon Pembeli, Pembeli dan Pelanggan

Sis and Bro pada kesempatan kali ini kami ingin berbagi pengalaman tentang customer management atau bagaimana mengelola pelanggan dan calon pelanggan.

Seperti yang kita tahu bersama bahwa saat ini market online di dalam negeri belum 100% familiar dengan transaksi otomatis melalui website. Akhirnya para pemilik toko online atau reseller harus melayani chat satu persatu, berawal tanya stok hingga informasi cara pembayaran.

Kemudian bagaimana mengoptimalkan konversi orang-orang yang sudah add BBM, WA atau LINE Sis and Bro berubah menjadi pembeli. Dan setelah membeli akhirnya mau menjadi pelanggan loyal.

Kuncinya adalah pada data kontak customer, karena data ini adalah target prospek empuk yang harus Sis and Bro optimalkan agar terjadi sales.

Sebelumnya Sis and Bro harus memahami dulu pembagian kelas setiap calon pembeli. Kami membaginya kedalam 3 kategori yaitu Calon Pembeli, Pembeli, Pelanggan.

Calon Pembeli adalah seseorang yang sudah atau baru pertama kali menghubungi Sis and Bro namun belum membeli produk.

Pembeli adalah seseorang yang sudah pernah membeli produk Sis and Bro, namun belum melakukan repeat order.

Sedangkan Pelanggan adalah pembeli loyal yang sudah membeli produk Sis and Bro lebih dari satu kali.

Sis and Bro harus melayani ketiga kategori pelanggan tadi dengan cara yang berbeda. Ingat, beda ikan maka berbeda pula kail yang digunakan.

Lalu seperti apakah cara yang tepat? Berikut ini saya ulas secara singkat, tetaplah lanjutkan untuk membaca.

1. Calon Pembeli (Sapa-Tanya-Dengarkan-Tawarkan)

Saat Sis and Bro melayani obrolan teks dengan calon pembeli yang termasuk kedalam kategori caln pembeli, maka sangat saya tekankan untuk tidak terburu-buru membahas transaksi.

Apalagi jika dia baru pertama kali terhubung dengan Sis and Bro. Bangunlah kepercayaan terlebih dahulu, dan buatlah dirinya nyaman.

Sapa
Upayakan untuk terlebih dahulu menyapa calon pembeli, setidaknya bertanya nama atau domisili tempat tinggal.

Tanya
Coba untuk bertanya mengenai apa yang sedang dia butuhkan. Bangun obrolan sesantai mungkin. Gunakan emoticon yang dapat membantu membuat calon pembeli menikmati suasana obrolan.

Dengarkan
Saat dia mengutarakan kebutuhannya, cobalah untuk menjadi pendengar (pembaca) chat setia. Jangan memotong pembicaraan calon pembeli. Lalu, lakukan konfirmasi atas pertanyaannya dengan cara mengulanginya kembali. Misalnya:

Pembeli: "Aku lagi nyari kopi yang masih biji ada gak?"
Penjual: "Oooh yang kopi biji tapi sudah disangrai yaa?" <--- konfirmasi dengan pertanyaan

Jangan anggap remeh bagian ini, karena dengan melakukan konfirmasi seperti itu, calon pembeli yakin bahwa Sis and Bro sudah mengerti dengan apa yang dibutuhkannya. Dan pada fase ini Sis and Bro sudah berhasil merebut setengah hatinya. Tapi jangan dulu seneng, karena Sis and Bro belum merebut setengah isi dompetnya hehe

Tawarkan
Pada tahap ini, silahkan mulai berjualan. Tawarkan produk Sis and Bro yang sesuai dengan apa yang diinginkan calon pembeli.

2. Pembeli (Tanya-Dengarkan-Tawarkan)

Ketika Sis and Bro melayani seorang calon pembeli kategori Pembeli, berbeda dengan point 1 yang tadi kita bahas. Cek terlebih dahulu, mengapa dirinya belum melakukan repeat order.

Tanya
Ketika berhubungan dengan seorang pembeli yang sudah pernah membeli produk Sis and Bro. Cobalah untuk terlebih dahulu bertanya. Buka obrolan dengan bertanya kabar atau bertanya mengenai produk pertama yang dibelinya, apakah sesuai dengan pesanan atau tidak.

Jika ternyata dia tidak puas dengan pengalaman pembelian pertamanya, cobalah untuk memberi klarifikasi sebaik mungkin.

Dengarkan
Coba untuk berani mendengarkan semua yang diutarakan. Tak peduli mengenai rasa puas atau bahkan rasa kecewa atas pembelian pertama. Selalu berikan tanggapan positif atas apa yang diungkapkan.

Tawarkan
Setelah itu lanjutkan dengan memberikan penawaran atas produk Sis and Bro. Bisa dengan menawarkan produk varian baru, atau dengan menawarkan kupon belanja atau event promosi lainnya.

3. Pelanggan (Beritahu-Tawarkan-Pertahankan)

Berbeda halnya ketika Sis and Bro menghadapi konsumen yang sudah loyal. Sis and Bro bisa lebih cepat melakukan obrolan yang langsung mengarah kepada hard selling.

Beritahu
Beritahu kepada mereka produk terbaru Sis and Bro. Jelaskan secara singkat terutama dalam segi kualitas dan harganya.

Tawarkan Mulailah menawarkan produk tersebut, berikan diskon berbatas waktu yang akan membuatnya bersegera melakukan transaksi.

Pertahankan
Selanjutnya, sampailah pada fase untuk mempertahankan. Apa saja yang harus dipertahankan?
Pelayanan, Kualitas dan Hubungan baik
Dari ketiga penjelasan diatas, apakah sudah bisa Sis and Bro simak secara utuh pesan yang kami sampaikan dari artikel ini? Jika belum silahkan untuk mengulangi membaca bagian yang belum Sis and Bro pahami. Namun apabila semua pemaparan diatas sudah cukup, silahkan untuk segera mempraktekkannya. Semoga Berhasil…

Cukup sekian semoga bermanfaat dan salam hangat Kopi Banaran....!!
===============================================

Naaah..Sis and Bro sudah dapat ilmunya, sebagai ungkapan terima kasih silahkan membeli produk Cafe Kindoyo dibawah ini, nggak mahal kok, silahkan Telpon / WA / SMS ke 0812 2508 9203 atau bbm 57038980, atau bisa juga membeli langsung melalui lapak kami di Tokopedia, Elevenia, bukalapak maupun Toko One, langsung saja klik link berikut :

Beli Teh Hijau Pucuk Merah Via :
Tokopedia
Bukalapak

Beli White Tea / Teh Putih Via :
Tokopedia

Bukalapak

Beli Kopi Banaran Premium Via :
Tokopedia

Elevenia

Bukalapak

Toko One

Beli Kopi Banaran Original Via :
Tokopedia

Elevenia

Bukalapak

Toko One

Beli Kopi Banaran Arabica Roasted Bean :
Tokopedia

Elevenia

Bukalapak
Toko One

=========================================================================

Sunday, 28 August 2016

Bagaimana Mengelola Calon Pembeli, Pembeli dan Pelanggan

Artikel Lainnya :